Perbedaan Ultras dan Hooligan di Dunia Suporter
Dalam dunia suporter dan sepakbola istilah ultras dan hooligan sudah tidak asing lagi di telinga para suporter fanatik. Keduanya sering dianggap memiliki arti yang sama dan kesamaan , namun sebenarnya kedua garis keras militan suporter ini memiliki perbedaan yang cukup mendasar dalam filosofi dan cara mendukung tim kesayangan mereka. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas apa saja perbedaan ultras dan hooligan di dunia suporter. Karena banyak yang belum mengetahui hal ini dan meanggap kedua kelompok ini sama.
Mengenal Asal-Usul Istilah Ultras dan Hooligan
Ultras berasal dari bahasa Latin yang artinya di luar kebiasaan. Istilah ini mulai populer dan terkenal sejak akhir tahun 1960-an di Italia dan merujuk pada kelompok suporter yang memberikan dukungan fanatik dan kreatif kepada tim kesayangan mereka. Kelompok suporter ini terbilang memiliki anggota yang sangat banyak dan solid.
Hooligan di sisi lain lebih mengacu pada kelompok suporter sepakbola yang sering melakukan tindakan kekerasan dan kerusuhan. Istilah ini mulai dikenal luas pada tahun 1970-an di Inggris, ketika sepakbola sering diwarnai bentrokan antarsuporter. Kelompok suporter ini memang dikenal karena sering membuat onar bahkan sampai menyerang suporter lawan.
Perbedaan Ultras dan Hooligan
Aspek | Ultras | Hooligan |
---|---|---|
Asal-usul | Italia (1960-an) | Inggris (1970-an) |
Filosofi | Dukungan total & kreativitas | Kekerasan & rivalitas ekstrem |
Cara mendukung | Nyanyian, flare, koreografi | Bentrokan fisik, perusakan |
Kegiatan utama | Mendukung tim di stadion dengan yel-yel dan koreografi | Mencari konfrontasi dengan suporter lawan |
Hubungan dengan klub | Kadang berafiliasi dengan klub resmi | Umumnya ilegal dan sering berhadapan dengan hukum |
Ultras: Fanatisme dalam Dukungan Positif
Kelompok suporter ultras terkenal dengan kreativitas mereka dalam mendukung klub kesayangan mereka. Mereka biasanya menempati tribun tertentu di stadion dan membuat koreografi spektakuler dengan bendera raksasa, nyanyian khas yang mereka buat dan berbeda dari suporter klub itu sendiri.
🔥 Ciri khas Ultras:
✅ Selalu memberikan dukungan tim sepanjang pertandingan
✅ Membuat koreografi dan spanduk yang besar untuk menyemangati tim
✅ Menggunakan flare dan nyanyian khas buatan sendiri untuk membakar semangat stadion
✅ Tidak terlibat dalam kekerasan, meskipun beberapa kelompok memiliki rivalitas panas dengan
🎠Kelompok Ultras terkenal:
- Curva Sud Milan (AC Milan, Italia)
- Ultras Sur (Real Madrid, Spanyol)
- Brigate Rossonere (AC Milan, Italia)
- Ultras Garuda (Indonesia)
Hooligan: Kekerasan dalam Rivalitas Sepakbola
Sementara itu suporter hooligan lebih dikenal dengan aksi kekerasan dan anarkis di dalam maupun di luar stadion. Mereka sering terlibat dalam perkelahian dengan suporter lawan, bahkan sebelum atau setelah pertandingan berlangsung. Kelompok suporter ini lebih di kenal karena tindakannya yang anarkis dan di bilang berani.
👊 Ciri khas Hooligan:
✅ Memprioritaskan bentrokan dan aksi kekerasan daripada mendukung tim
✅ Jarang menggunakan koreografi atau nyanyian di tribun
✅ Sering melakukan aksi perusakan dan bentrok dengan aparat keamanan
✅ Dianggap ilegal dan sering mendapat larangan masuk stadion
💥 Kelompok Hooligan terkenal di Dunia:
- Millwall Bushwackers (Millwall FC, Inggris)
- Inter City Firm (West Ham United, Inggris)
- Zulu Warriors (Birmingham City, Inggris)
- Spartak Gladiators (Spartak Moscow, Rusia)
Dampak Ultras dan Hooligan terhadap Sepakbola
Dampak positif dari suporter ultras adalah meningkatkan atmosfer stadion dan semangat tim saat ini bertanding , berbeda dengan kelompok suporter hooligan ini sendiri mereka lebih senang dengan aksi kekerasan dan lebih dapat merusak citra sepakbola. Untuk kelompok ultras ini lebih berbeda dan berbalik dari kelompok suporter hooligan.
Kelompok suporter ultras lebih banyak membantu dan berperan besar untuk tim dari segi apapun seperti finansial , dan segi moral. Beda hal nya dengan kelompok suporter hooligan kelompok ini sering menyebabkan denda tim karena sering terjadi bentrokan terhadap suporter lawan.
Ultras lebih memilih menjadi bagian indetitas dari klub sepakbola kesayangan mereka, Namun untuk kelompok suporter hooligan ini sendiri mereka lebih memilih melakukan tindakan anarkis dengan membahayakan kemanan suporter lain dan membuat masyarakat resah.
Kesimpulan
Ultras dan hooligan memang terlihat memiliki kesamaan dalam fanatisme, tetapi cara mereka sangat berbeda dalam mengekspresikan dukungan sangat berbeda. Ultras lebih fokus pada kreativitas dan dukungan positif, sedangkan Hooligan lebih terkenal dengan aksi kekerasan dan bentrokan.
Sepakbola seharusnya menjadi ajang persatuan dan hiburan, bukan tempat untuk melakukan kekerasan. Dukung tim favoritmu dengan sportif dan penuh kreativitas seperti Ultras. Demikin artikel yang kami bisa bagikan hari ini , semoga dapat bermanfaat dan memberikan pengetahuan apa perbedaan dari kedua kelompok suporter ini.